Direktur Pascasarjana UIN KHAS Jember Jadi Narasumber Seminar Pengelolaan Program Doktor di IAIN Palangka Raya
Kalimantan Tengah – Direktur Pascasarjana UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember Prof. Dr. Moch. Chotib, S.Ag., hadir menjadi salah satu pembicara dalam dalam seminar pengelolaan program doktor yang diselenggarakan oleh Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya dengan tema “Pengembangan Kurikulum dan Pengelolaan Sumber Daya Dalam Mendukung Kesuksesan Program Doktor Studi Islam”. Kegiatan seminar ini dilaksanakan dari tanggal 6-7 Mei 2024 bertempat di Gedung Teater Lantai II IAIN Palangka Raya.
Dalam seminar ini, Prof. Dr. Moch. Chotib, S.Ag., menyampaikan materi tentang “Lembaga pendidikan, termasuk Perguruan Tinggi di dalamnya, saat ini merupakan sebuah lembaga yang mirip dengan sebuah organisasi industri. Perguruan Tinggi tidak bisa hanya sekedar pasang papan nama selesai. Kalau dulu mungkin seperti itu. Dalam dunia perindustrian diperlukan persaingan yang cukup ketat. Siapa yang tidak mampu, akan terpuruk. Ibaratnya the survival of the fittest. Siapa yang kuat dia yang menang. Ujar beliau.
Karena itu pengelola perguruan tinggi paling tidak bisa mencermati pola siapa calon konsumennya. Dengan mengenal mereka, tentunya akan lebih mudah untuk "menjual" produknya. Lebih lanjut beliau mengatakan Proses pendidikan pascasarjana, program magister dan program doktor menurut Permendikbud nomer 53 tahun 2023, untuk program magister kurikulumnya dirancang untuk 3-4 semester. Sementara program doktor adalah dirancang 6 semester.
Program studi "Studi Islam" atau prodi SI merupakan sebuah program studi yang lentur. Dia bisa ditarik ke berbagai bidang keilmuan. Bahkan ada yang mengatakan, prodi SI adalah prodi sapu jagat, yang mencakup semua keilmuan yang belum ada prodinya.
